21 August 2024 12:26
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung menyatakan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus perlu duduk bersama memetakan ulang dukungan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Doli menilai koalisi 12 partai pendukung Ridwan Kamil-Suswono sebaiknya menyesuaikan diri dengan putusan MK yang mengubah aturan pencalonan di Pilkada.
"Makanya saya kira nanti Golkar bersama dengan Koalisi Indonesia Maju mungkin harus duduk bersama lagi memetakan ulang, kira-kira nanti pasca dari putusan MK ini seperti apa," kata Doli di sela Rapimnas dan Munas XI Partai Golkar, Jakarta Convention Center (JCC), Selasa, 20 Agustus 2024.
Dia menuturkan bila terdapat aturan yang berubah, maka peta kekuatan harus ikut menyesuaikan. Sebab, berkaitan dengan keputusan bersama dalam kontestasi politik.
"Ya kalau secara politik, secara strategi, begitu peraturan berubah, terus kemudian peta kekuatan berubah, ya tentu kita harus menyesuaikan diri gitu," jelas Doli.
Ketua Komisi II DPR itu mengaku masih menunggu salinan lengkap putusan MK. Doli mau mempelajari terlebih dahulu.
"Saya juga tadi sudah suruh minta teman-teman staf TA di Komisi II untuk mengkajinya. Nah, malah nanti akan bisa kita ketahui," ucap Doli.
Baca juga: Baleg Berpeluang Ubah Redaksional Putusan MK soal RUU Pilkada |