Insentif Kendaraan Listrik Belum Optimal, Realisasi Anggaran Kemenparin Baru 19,6%

Kementerian Perindustrian baru merealisasikan anggaran 19,06 persen sepanjang kuartal I 2023. Minimnya realisasi dipengaruhi insentif kendaraan listrik yang belum optimal.

Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita, mengatakan sepanjang 2023 Kemenperin mendapatkan alokasi anggaran Rp2,91 triliun. Namun, nilai tersebut masih di luar anggaran program bantuan pembelian kendaraan bermotor listrik berbasis baterai (KBLBB) Rp1,4 triliun. 

Ia mengatakan realisasi anggaran bisa mencapai 27,34% jika di luar program insentif KBLBB. Sebaliknya, jika ditambahkan KBLBB, realisasi anggaran baru 19,06%. Namun, Agus optimis realisasi anggaran Kemenperin akan mencapai 98% hingga akhir 2023.