Gus Imin Serukan Tobat Ekologis

22 January 2024 19:46

Jakarta: Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyinggung istilah tobat ekologis saat closing statement di debat keempat Pilpres 2024 pada Minggu, 21 Januari 2024 malam.

Dalam closing statement debat keempat, Cak Imin menyinggung soal banyaknya bencana ekologis yang terjadi di Indonesia. Hal ini menurutnya harus diantisipasi dengan baik oleh seluruh pihak secara bersama-sama.

Cak Imin juga mengingatkan bahwa saat ini Indonesia sedang mengalami ancaman bahaya lingkungan dan krisis iklim yang sangat mengerikan. Oleh karena itu, ia menyoroti pemanasan global yang menjadi penyebab gagal panen, gagal tanam, dan masalah lainnya.

Dalam debat keempat kemarin, Cak Imin juga mengajak seluruh kandidat capres dan cawapres dan setiap orang untuk melakukan tobat ekologis demi masa depan yang lebih baik.

"Saya hanya mengajak Pak Prabowo, Pak Gibran, Pak Mahfud, Pak Ganjar, saya, Mas Anies, dan siapa pun untuk sama-sama tobat ekologis, memperbaiki ke depan menjadi lebih baik lagi," kata Cak Imin. 
 
Selain tentang tobat ekologis, Cak Imin juga mengingatkan pentingnya etika dalam pembangunan berkelanjutan.

"Jangan ugal-ugalan, jangan ngangkangi aturan, jangan sembrono. Ojo sak karepe dewe (jangan semaunya sendiri)," lanjutnya.

Menurut dia, etika merupakan inti dari pembangunan berkelanjutan yang sesuai dengan keinginan masyarakat. Sehingga, petani, peternak, masyarakat adat, dan seluruh kelompok rentan lainnya tak ditinggalkan.

"Pembangunan berkelanjutan jangan diabaikan, malah (sibuk) ngurusi kekuasaan yang berkelanjutan," tambahnya.

Dia menyebut seluruh pihak mesti bertaubat ekologis supaya mampu melakukan perubahan. Taubat tersebut dapat dilakukan melalui pembenahan etika.

"Taubat ekologis, kita harus melakukan, taubat itu dilakukan melalui pembenahan etika," jelasnya.

Apa itu Tobat Ekologis?

Tobat ekologis merupakan sebuah istilah yang pertama kali dikemukakan oleh Paus Fransiskus dalam Ensiklik Laudato Si pada 24 Mei 2015. Dalam Ensiklik Laudato Si, Paus Fransiskus menyerukan pertobatan ekologis bagi seluruh manusia dalam hubungannya dengan alam sebagai ciptaan Tuhan.

Dalam poin ke-217 Ensiklik Laudato si’, Paus Fransiskus menyerukan ‘tobat ekologis’ sama seperti Cak Imin. Maksud dari ‘tobat ekologis’ ini sendiri adalah pertobatan pribadi di tengah kondisi krisis ekologis.
 
Selain itu, Rohaniwan Katolik, Romo Benny Susetyo menjelaskan bahwa pertobatan ekologis secara umum adalah bagaimana manusia menjaga ekosistem alam semesta. Dia mengatakan alam semesta itu jangan hanya dieksploitasi hanya demi kepentingan ekonomi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Leah Alexis Laloan)