1 January 2024 14:38
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur, kembali erupsi, Senin, 1 Januari 2024 pukul 04.00 WITA. Ribuan warga berhamburan ke Kantor Camat dan di Kantor Kb.
Selain di Kantor Camat Wulanggitang, warga dari sejumlah desa juga mengamankan diri ke wilayah perbatasan Flores Timur dan Sikka. Tepatnya di Desa Hikon berjarak sekira 8 kilometer dari Desa Boru, Ibu Kota Kecamatan.
Kemudian warga Desa Wailua, arah pantai selatan Wulanggitang memilih mengungsi ke Desa Hewa. Mereka berhamburan kesana beberapa menit pasca erupsi.
Berdasarkan video beredar dari warga memperlihatkan di Desa Boru, pengungsi merupakan warga Desa Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, Nawokote dan Desa Dulipali. Mereka membawa keranjang tas berisi pakaian dan surat-surat penting.
Paulus Kotan, warga Desa Klatonlo mengatakan, bunyi gemuruh di atas gunung terdengar seperti runtuhan batu besar. Warga panik lantas mengamankan diri ke posko penanganan bencana di Desa Boru.
Sementara itu, Pejabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi kepada masyrakat yang terdampak agar selalu waspada, dan segera mengungsi ke Posko yang telah disiapkan oleh BPBD.
Hingga saat ini, ratusan warga masih memlilih berlindung di rumah-rumah warga di Desa Boru hingga ke Kabupaten Sikka.