ICW: Hari Antikorupsi Dunia Dirayakan dengan Dukacita

9 December 2023 10:48

Di momentum Hari Antikorupsi Sedunia ini, publik disuguhi dengan sejumlah catatan hitam pemberantasan korupsi. Indonesia Corruption Watch (ICW) juga mengaku prihatin.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan perilaku masyarakat yang semakin permisif terhadap korupsi. Indeks perilaku antikorupsi (IPAK) masyarakat pada tahun ini lebih rendah ketimbang tahun sebelumnya. Lalu, Transparency International (TI) pada Januari 2023 memberikan catatan bahwa indeks persepsi korupsi (IPK) 2022 mengalami penurunan terburuk sepanjang sejarah reformasi.

"Hari antikorupsi internasional yang seharusnya kita bisa merayakan itu secara sukacita, tapi sayangnya kemudian kita harus merayakan dengan dukacita," kata Koordinator ICW Agus Sunaryanto di program Metro Pagi Primetime, Metro TV, Sabtu 9 Desember 2023. 

Diketahui, Polda Metro Jaya menetapkan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) nonaktif Firli Bahuri sebagai tersangka kasus pemerasan mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Nama Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej juga menambah panjang daftar tersangka oleh KPK.

"Jadi pada satu titik kita mungkin boleh bergembira karena penegakan hukum itu tidak berhenti, tapi di sisi lain justru kita yang harus kita ratapi adalah orang-orang yang harusnya menjadi garda terdepan dalam penegakan hukum justru menjadi aktor yang terjerat dalam hukum itu sendiri," kata Agus. 

Agus juga menyoroti pemberantasan korupsi di Indonesia saat ini seakan tidak memiliki nakhoda. Presiden Joko Widodo yang diharapkan menjadi pimpinan pemberantasan korupsi justru seakan layu. 

"Kita lihat belakangan justru Pak Jokowi sebagai Presiden Republik Indonesia justru sudah kehilangan sudah motivasi sepertinya untuk memberantas korupsi," ujar Agus. 

Hal ini, kata Agus, terlihat dari indeks persepsi korupsi di Indonesia yang turun jauh. ICW bahkan merasa kehilangan kepercayaan kepada pemimpin di negeri ini untuk serius memberantas korupsi.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Sofia Zakiah)