5 August 2021 15:15
Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Eko Indra Heri meminta maaf kepada masyarakat terkait kasus bantuan fiktif senilai Rp2 triliun dari keluarga Akidi Tio untuk penanganan covid-19. Eko juga mengakui informasi bantuan tersebut pertama kali ia dapatkan dari Kadinkes Sumsel dan agar transparan ia mengundang forkopimda setempat.