20 July 2025 20:38
Sebanyak empat korban tragedi di acara pernikahan anak Dedi Mulyadi masih menjalani perawatan di RSUD dr. Slamet, Kabupaten Garut. Salah satu korban yang dirawat adalah anak-anak.
Keluhan yang dialami oleh para korban antara lain sesak napas, luka memar, serta lemas akibat terinjak-injak dan berdesak-desakan di tengah ribuan orang pada Jumat lalu, 18 Juli 2025. Pihak rumah sakit menyebut kondisi pasien sudah berangsur membaik dan penanganannya melibatkan sejumlah dokter spesialis.
Pasien yang sudah diperbolehkan pulang, tapi masih memiliki keluhan dapat langsung kembali ke RSUD maupun fasilitas kesehatan terdekat tanpa dimintai biaya. Tragedi dalam pesta pernikahan ini menyebabkan 30 orang menjadi korban, tiga di antaranya meninggal dunia.
Salah satu korban luka, Aisyah menceritakan dirinya terinjak-injak di bagian perut. Hingga kini ia masih merasakan nyeri dan lemas.
"Pas waktu kejadian, saat masih di luar masih aman-aman saja. Pas mau masuk ke dalam, pas sudah di dalam, langsung ada yang mendorong, masyarakat yang di belakang semua mendorong. Takutnya kehabisan gitu, langsung ibu gubrak (jatuh), langsung keinjak-injak sama anak," tutur Aisyah kepada Metro TV.