Menag Ingatkan Makna Lempar Jumrah sebagai Simbol Pembersihan Diri

7 June 2025 23:52

Jemaah haji mulai melakukan lempar jumrah di Hari Tasyrik. Jemaah diimbau mengikuti ketentuan jam pelemparan jumrah demi keamanan dan kenyamanan jemaah. 

Hari Tasyrik dimulai pada hari ini, Sabtu 7 Juni 2025 atau 11 Zulhijah 1446 Hijriah selama tiga hari ke depan. Jemaah haji melontarkan di tiga titik jumrah. Dimulai dari jumrah Ula, jumrah Wustha, dan juga jumrah Aqabah. 

Waktu melempar jumrah pada Hari Tasyrik dimulai dari setelah tergelincirnya matahari hingga terbitnya fajar. Proses ini memperingati peristiwa pelemparan batu oleh Nabi Ibrahim terhadap godaan setan yang mencoba menghalangi Nabi Ibrahim menaati perintah Allah untuk mengorbankan atau menyembelih putranya
Nabi Ismail. 
 

Baca Juga: Banyak Jemaah Tersesat, DPR Soroti Minimnya Petugas Haji

Menteri Agama, Nasruddin Umar mengingatkan jemaah haji untuk tidak sekedar melempar batu saat lempar jumrah, namun juga membuang seluruh sifat buruk di dalam diri dan menjadi fitrah atau suci ketika kembali ke Tanah Air.

“Makna pelemparan jumrah adalah tentang mengusir segala bentuk godaan dan sifat buruk dalam diri kita, keserakahan, amarah, pelit, suka memfitnah, berbohong, dan mencela orang lain. Tinggalkan semua itu di sini, kuburkan sifat-sifat buruk itu di sini,” jelas Menag.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Anggie Meidyana)