Kelangkaan BBM di Labuan Bajo Ancam Aktivitas Pariwisata

15 August 2024 09:02

Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami krisis bahan bakar minyak jenis Solar, Pertalite, dan Pertadex beberapa minggu terakhir. Kelangkaan BBM itu mengancam aktivitas pariwisata lumpuh.

Antrean kendaraan terlihat di SPBU Sernaru Labuan Bajo hingga Rabu malam, 14 Agustus 2024. Berbagai jenis kendaraan seperti truk, bus dan mobil bermesin diesel tampak memanjang hingga 1 km di luar area SPBU.

Pemandangan serupa juga terjadi di SPBU lainnya. Antrian kendaraan terjadi mulai malam hingga pagi hari, bahkan hingga berhari-hari.
 

Baca juga: Kapal Wisata KM Monalisa 1 Tenggelam di Perairan Labuan Bajo

"Saya seorang pelaku pariwisata merasa sangat dirugikan karena tidak ada pasokan BBM yang tersedia di setiap SPBU yang ada di Labuan Bajo. Kalaupun ada itu sangat-sangat cepat, sangat tidak maksimal. Ini sangat mengganggu aktivitas pariwisata Labuan Bajo," kata pelaku wisata Labuan Bajo, Fransiskus Hambut.

Sementara itu, pihak Pertamina Niaga Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara mengatakan gangguan stok BBM di SPBU Labuhan Bajo terjadi akibat adanya peningkatan konsumsi untuk BBM subsidi maupun non subsidi untuk kendaraan maupun kapal wisata. Peningkatan kunjungan wisata ini diprediksi terjadi sampai September mendatang.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)