Penanganan Erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, Ribuan Warga Mengungsi

Flores Timur: Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), terus menunjukkan aktivitas vulkanik yang meningkat. Pada Kamis pagi, 7 November 2024, gunung ini mengalami erupsi fluktuatif dengan tinggi kolom abu mencapai 2.500 hingga 5.000 meter di atas puncak. Erupsi ini berlangsung secara intensif selama enam jam dengan kurang lebih lima kali letusan yang disertai awan panas dan aliran lava.
 

BACA : PVMBG Minta Jalan Trans Negara Ditutup Dampak Kolom Abu Erupsi Gunung Lewotobi Capai 8 Km

Diketahui, erupsi pertama tercatat terjadi pada pukul 06.25 WITA, dengan kolom abu setinggi 2.000 meter. Hanya tujuh menit kemudian, letusan kembali terjadi dengan lontaran material vulkanik setinggi 2.500 meter. Aktivitas vulkanik berlanjut hingga pukul 11.00 WITA, di mana ketinggian kolom abu mencapai 5.000 meter, disertai guguran awan panas sejauh tiga kilometer ke arah utara.

Sebagai langkah mitigasi, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memperluas radius aman dari sebelumnya empat kilometer menjadi tujuh kilometer dari puncak kawah. Hingga saat ini, sekitar 4.436 warga masih berada di pengungsian dan rumah kerabat yang berada di luar zona bahaya.

(Zein Zahiratul Fauziyyah)