BPKH Suplai 76 Ton Bumbu Khas Nusantara untuk Konsumsi Jemaah Haji

Jemaah haji Indonesia tahun ini dimanjakan dengan cita rasa masakan khas Indonesia selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci Makkah. Perusahaan Indonesia secara khusus mengirim bumbu produk dalam negeri agar rasa Indonesia tetap terjamin.

Untuk memenuhi kebutuhan bumbu masakan khas Indonesia jemaah haji, perusahaan Indonesia BPKH Limited mendatangkan 76 ton bumbu ke Arab Saudi. 76 ton bumbu produk dalam negeri ini disebar ke seluruh katering penyedia makanan jemaah haji di Makkah dan Madinah.
 

Baca juga: Panas Ekstrem di Arab Saudi Sebabkan Kematian 577 Jemaah Haji

Direktur BPKH Limited, Sidiq Haryono mengatakan BPKH Limited saat ini baru memenuhi 25% kebutuhan bumbu dari seluruh kebutuhan yang diperkirakan mencapai 300 ton. Pada 2025 nanti, semua kebutuhan bumbu makanan jemaah haji diharapkan bisa didatangkan seluruhnya dari Tanah Air.

"Tahun mendatang kami mengharapkan support dari bumbu dari Indonesia ini bisa ditingkatkan. Karena tastenya beda sekali bumbu diprovide dari Indonesia dengan bumbu diprovide di Arab Saudi," jelas Sidiq.

Dari 76 ton bumbu makanan Jemaah haji, 66 ton di antaranya merupakan produk perusahaan Indonesia Pangansari Utama di Jakarta. BPKH Limited adalah anak perusahaan dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH), lembaga yang mengelola keuangan haji Indonesia.