Partai NasDem Gelar LAGA Perubahan Guna Persiapakan Kader untuk Pemilu 2029

Partai NasDem mengelar Laboratorium Gerakan (LAGA) Perubahan untuk melakukan bimbingan teknis dan pendidikan politik bagi anggota DPRD Nasdem Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel), Gorontalo, dan Kalimantan Utara (Kaltara) agar dapat mempersiapkan diri pada Pemilu 2029.

LAGA perubahan ini tidak hanya berfungsi sebagai ruang penguat kapasitas semata, melainkan bagaimana kader Partai NasDem dapat membangun sinergitas dan konsolidasi struktur partai di seluruh tingkatan. Kader Partai NasDem Muhammad Mustofa dalam kesempatan ini hadir untuk menceritakan pengalaman yang ia petik dari Laga perubahan yang telah berhasil diterapkan di Dapil Batam.

Mustofa menyebut melalui persaingan antar partai yang sangat berat, ia ingin membidik dan mengarahkan konstituen menjadi kader militan karena mengikis jarak dengan konstituen dan membersamai masyarakat adalah cita-cita ketum Partai NasdDem Surya Paloh.
 

Baca: Kader NasDem Diingatkan Selalu Peka Terhadap Kondisi Masyarakat

Selain itu kader perempuan Nasdam Mutmainah Korona juga mendapat kesempatan untuk menceritakan keberhasilannya dalam menerapkan ilmu kaderisasi yang telah diberikan untuk diterapkan ke dapilnya di Palu. Melalui hal ini, Mutmainah menjabarkan bagaimana ia memberi ruang aman dan hadir sebagai representasi Partai NasDem sebagai rumah bagi wanita dan juga anak-anak.

"Persaingan antar partai itu kan sangat berat sekali. Jadi kita ingin berbagi bagaimana kita  membidik atau konstituen kita menjadi kader militan yang selalu setia kepada NasDem. Jadi jangan sampai dari pemilu ganti partai, mereka pemilu lagi ganti partai. Tapi bagaimana mereka militan ke Partai NasDem? Kita berkewajiban membidik kader militan. Kalau kader militan itu, tanpa pamrih untuk bergerak," ungkap Kader Partai NasDem Kepri Muhammad Mustofa dikutip dari Headline News, Metro TV, Minggu, 14 September 2025.

"Tapi kalau kander wanipiro itu susah. Jadi bagaimana membidik membidik dan mendidik kader militan itu tidak mudah, tapi keyakinan kita untuk terus-menerus mengajak konstituen menjadi kader militan itu yang kita inginkan," tambahnya.