Dapur SPPG Hadir di Lanud Atang Sendjaja

Dapur I Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berada di Lanud Atang Sendjaja, Kabupaten Bogor, resmi diluncurkan sebagai dapur unggulan yang mendukung penyediaan makanan bergizi secara berkelanjutan.

Bupati Bogor Rudy Susmanto dalam sambutannya mengapresiasi peresmian dapur ini. Ia menilai konsep dapur yang terintegrasi dengan sumber bahan pangan masyarakat serta sistem pengelolaan limbah sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.

“Kami tidak bisa sendiri, dukungan terbesar kami selama ini datang dari TNI dan Polri, tempat yang dua bulan lalu masih berupa tanah kosong kini telah berdiri dapur yang terintegrasi dengan pertanian masyarakat, pengelolaan limbah, hingga produksi pakan ternak,” ucap Bupati Bogor Rudy Susmanto.

Panglima Komando Operasi Udara I (Pangkopsud I) Marsekal Muda (Marsda) TNI AU Mohammad Nurdin menambahkan bahwa Dapur I terhubung langsung dengan lingkungan edukatif bernama Sena Point. Fasilitas ini mencakup kolam bioflok, peternakan domba, hingga pertanian terpadu yang mendukung kemandirian pangan. 

“Sentra-sentra ini diharapkan menjadi penyedia bahan baku dan pengolah limbah, sehingga kemandirian dapur lebih optimal dan tidak terganggu oleh jarak,” tambahnya.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Danlanud Atang Senjaja. Turut hadir dalam acara tersebut Panglima Koops Udara 1, Bupati Bogor, Direktur PT ABI, dan perwakilan Badan Gizi Nasional. Dalam kesempatan yang sama juga dilakukan peletakan batu pertama pembangunan Dapur II dan peresmian Sena Point di Lanud Atang Sendjaja.

Selain sebagai penyedia makanan, dapur ini juga menjadi bagian dari sistem terintegrasi mulai dari produksi bahan baku, pengolahan makanan, hingga daur ulang sisa makanan melalui organisme seperti magot yang kemudian dimanfaatkan sebagai pakan ternak atau ikan.

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, dilaksanakan pula uji coba layanan makan bergizi gratis untuk siswa-siswi SMK Angkasa di sekitar Lanud Atang Sendjaja.