PBPI Optimistis Padel akan Berkembang di Seluruh Wilayah Indonesia

1 November 2025 13:22

Olahraga padel semakin populer di Indonesia dalam dua tahun terakhir. Wakil Ketua Umum Persatuan Besar Padel Indonesia (PBPI), Akash Prem Nathani, menyebut minat masyarakat terhadap olahraga ini tumbuh pesat sejak 2023, terutama setelah ajang Road to PON digelar di Gelora Bung Karno dan diikuti berbagai komunitas.

Padel kini telah resmi masuk dalam cabang olahraga Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028. Akash optimistis tren positif ini akan terus berlanjut karena padel memiliki barrier to entry yang rendah dan bisa dimainkan oleh berbagai kalangan usia. Ia juga menilai Indonesia memiliki tradisi kuat di olahraga raket ganda, yang menjadi modal besar untuk bersaing di level internasional.

“Animo masyarakat luar biasa sejak 2023. Setelah eksibisi PON di Medan yang sukses diikuti 10 provinsi, kami yakin padel akan berkembang ke seluruh Indonesia,” ujar Akash Prem Nathani, dikutip dari Meet Nite Live Metro TV, Jumat, 31 Oktober 2025.

Sementara itu, atlet nasional Ni Putu Armini menuturkan peralihan dari tenis ke padel tidak terlalu sulit karena keduanya sama-sama mengandalkan teknik dan ketahanan. Saat awal belajar, ia memainkan bola dari pantulan kaca.

“Awalnya belajar mantulin bola ke kaca terus dipukul lagi,” ujar Ni Putu Armini. Adapun Bro Akash menambahkan, bagi pemain baru, kesabaran menjadi kunci penting karena permainan padel memiliki rally yang cukup panjang.
 



PBPI kini tengah mempersiapkan pembinaan atlet usia dini dengan kompetisi kelompok umur mulai dari KU-12 hingga KU-18. Selain itu, sertifikasi pelatih dan wasit akan diluncurkan bersama Federasi Padel Internasional (FIP) untuk memastikan pelatihan berlangsung profesional dan berstandar global.

Dari sisi peralatan, Ni Putu menjelaskan pemilihan raket padel tergantung pada kenyamanan dan gaya bermain masing-masing pemain. Bentuk raket umumnya terbagi menjadi round, diamond, dan tear shape, dengan karakteristik berbeda.

Ke depan, PBPI menargetkan semakin banyak turnamen nasional dan internasional diadakan di Indonesia untuk menambah jam terbang atlet. Ni Putu sendiri berencana mengikuti sejumlah turnamen FIP di kawasan Asia Tenggara pada 2026 sebagai bagian dari persiapan menuju level kompetisi lebih tinggi.

(Aulia Rahmani Hanifa)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Gervin Nathaniel Purba)