Jakarta: Kuda Nil termasuk hewan semi-akuatik, artinya mereka bisa hidup di darat maupun di air. Meski tubuhnya besar dan berat, kuda nil justru lincah saat berada di dalam air. Hal itu karena dapat membantu menopang bobot tubuhnya yang bisa mencapai 3 ton, membuat mereka bisa bergerak lebih bebas tanpa kelelahan berlebih.
Salah satu alasan utama kuda nil sering berendam adalah untuk melindungi diri dari terik matahari. Kulit mereka sangat sensitif dan mudah kering, berendam berjam-jam di air dapat membantu menjaga kelembapan kulit dan menstabilkan suhu tubuhnya.
Menariknya,
kuda nil juga bisa mengeluarkan zat alami berwarna kemerahan dari kulitnya yang berfungsi sebagai tabir surya alami, melindungi mereka dari sinar UV dan infeksi kulit. Selain alasan kesehatan, air juga memberi rasa aman bagi kudanil. Saat berada di sungai, mereka bisa menghindari ancaman dari
predator.
Justru, di air,
kuda nil-lah yang sering menjadi penguasa, mereka dikenal kuat dan agresif saat merasa terancam. Oleh karena itu, waktu siang hari
kuda nil dihabiskan untuk berendam. Mereka baru keluar dari air di malam hari untuk mencari makan di darat.
Jadi, kebiasaan berendam bukan karena kuda nil pemalas, tetapi karena itu adalah cara alami mereka beradaptasi dengan lingkungan. Berendam menjaga tubuh tetap sejuk, aman, dan sehat di habitat panas mereka.
Jangan lupa saksikan
MTVN Lens lainnya hanya di
Metrotvnews.com.