Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Yenny Wahid merasa bangga atlet panjat tebing Indonesia berhasil mempersembahkan medali emas dari nomor speed putra Olimpiade Paris 2024. Ia mengatakan ini merupakan momen bersejarah bagi Indonesia.
"Panjat tebing banyak menorehkan momen bersejarah. Untuk kali panjat tebing untuk kategori speed dipertandingkan di Olimpiade dan untuk pertama kali juga para atlet kita bisa bertanding di Olimpiade," kata Yenny Wahid dalam tayangan Newsline, Metro TV, Jumat, 9 Agustus 2024.
Yenny mengungkapkan, perjuangan berat para atlet panjat tebing untuk bisa bertanding di Olimpiade. Sebab, tidak semua negara bisa mengirim atletnya untuk bertanding di Olimpiade.
"Mereka harus meperebutkan di babak kualifikasi dulu untuk bisa mendapatkan tiket tanding di Olimpiade. Ketika atlet kita bertanding di Olimpiade, ternyata mereka berhasil menorehkan medali emas," ujar Yenny.
Yenny menyayangkan Indonesia tak bisa mengirim atlet panjat tebing pada Olimpiade Tokyo 2020. Cabang olahraga panjat tebing di Olimpiade Tokyo 2020 hanya mempertandingkan nomor
combined.
"Jadi dari semua kategori digabungkan menjadi satu nilainya, baru kemudian siapa yang mendapat nilai tertinggi akan mendapatkan medali," tuturnya.
Kemudian, cabang olahraga panjat tebing untuk pertama kalinya dipertandingkan di Olimpiade Paris 2024 untuk nomor
speed. Indonesia berhasil menjadi pemenang dan meraih medali emas.
"Kali ini pertandingan di Paris dan Alhamdulillah lagu Indonesia Raya berhasil diperdengarkan dan bendera kita bisa mengangkasa bahkan di atas dua negara adikuasa yaitu China dan Amerika. Ini tentu bagi kami adalah sebuah kebanggan luar biasa, ini momen yang sangat mengharukan sekali bagi semua," ungkap Yenny.
Sebelumnya, medali emas pertama Indonesia di Olimpiade Paris 2024 datang dari cabang olahraga panjat tebing.
Veddriq Leonardo berhasil mempersembahkan medali emas dari nomor speed putra Olimpiade Paris 2024.
Selain yang pertama bagi Indonesia di Olimpiade Paris 2024, medali emas ini juga menjadi yang pertama dalam karier Veddriq Leonardo. Veddriq sukses mengalahkan wakil China Wu Pang di Line B saat final.
Streaming