Aksi rekayasa jual beli senjata jenis AK-47 dan pistol FN di Mimika, Papua, berujung mengenaskan. Pelaku yang merupakan empat orang warga dan enam oknum anggota TNI AD, tega menghabisi nyawa empat orang warga Kabupaten Nduga dengan ditembak dan dimutilasi.
Kejadian bermula ketika salah satu korban yang disinyalir dekat dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua, tergiur untuk membeli senjata dari pelaku. Setelah keduanya bertemu dan lakukan negosiasi jual beli, pelaku tiba-tiba menembak korban dan memutilasinya. Jasad korban kemudian dimasukkan ke karung dengan pemberat, lalu dibuang ke Sungai Arwana Kampung Pigapu. Setelah kejadian tersebut, pelaku membawa kabur uang korban senilai Rp250 juta. Menurut polisi, dalang kejadian kasus ini adalah pelaku berinisial AS.
Para pelaku oknum anggota TNI yang merupakan seorang Mayor, Kapten, dan keempat Pratu kini ditahan di Subdenpom Mimika. Sedangkan, tiga orang sipil ditahan di Polres Mimika. Sementara itu, satu pelaku warga sipil berinisial R kabur dan masih dalam pencarian.
