Perburuan Berliku Harun Masiku

Keberadaan buronan KPK, Harun Masiku yang telah menghilang lebih dari tiga tahun hingga kini belum ditemukan. Meski keberadaannya masih misterius, polisi meyakini buronan kasus suap pergantian antar waktu (PAW) DPR dari PDI Perjuangan itu masih di Indonesia.

"Ada data perlintasannya yang menunjukkan bahwa yang bersangkutan ada di dalam negeri," kata Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Krishna Murti di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin, 7 Agustus 2023.

Berdasarkan data perlintasan dari Mabes Polri, Harun Masiku memang sempat pergi ke luar negeri pada 16 Januari 2020. Namun pada 17 Januari 2020, Harun Masiku sudah kembali ke Tanah Air dan tercatat tidak pernah keluar dari wilayah Indonesia.

Pada 29 Januari 2020 lalu, KPK telah memasukkan Harun Masiku ke daftar buronan. Lalu pada 30 Juli 2021, nama Harun Masiku masuk ke dalam daftar buronan dunia dan masuk dalam red notice Interpol. 

Meski diyakini berada di Indonesia, keberadaan Harun Masiku masih belum diketahui. Rumah istri Harun Masiku, Hilda di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, tampak lengang.

Harun Masiku merupakan tersangka kasus suap pergantian antar waktu (PAW) Angota DPR Periode 2019-2024 yang turut menjerat mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan. Harun diketahui menyuap Wahyu Setiawan sebesar Rp600 juta untuk meloloskan menjadi anggota dewan menggantikan Nazarudin Kiemas yang meninggal dunia. 

Dalam kasus ini, KPK menetapkan empat orang tersangka pada 9 Januari 2020 di antaranya Wahyu Setiawan dan Harun Masiku. Tiga tersangka langsung ditengkap KPK. Sementara Harun Masiku tidak diketahui keberadaannya.