UOB Economic Outlook 2025 Kembali Digelar

30 September 2024 11:53

UOB Indonesia kembali menggelar UOB Economic Outlook 2025. Forum diskusi terbuka ini membahas prospek perekonomi Indonesia pada 2025 mendatang seiring dengan transisi pemerintahan baru.

Untuk mendalami dan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, UOB mengambil tema Ushering a New Dawn for Remarkable Indonesia. Acara ini menghadirkan pihak pemerintah, swasta, ahli ekonomi, hingga masyarakat untuk membicarakan tentang pesiapan perekonomian ke depan.

President Director UOB Indonesia Hendra Gunawan mengatakan bahwa banyak sekali tantangan yang dihadapi Indonesia. Mulai dari perekonomian global yang dinamis, pergantian pemerintahan ke depan, hingga ajang pemilihan kepala daerah. Ia mengatakan forum ini membantu bisnis menavigasi tantangan global dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang tangguh.

"Kami berkomitmen mendorong investasi asing dan mendukung sektor-sektor utama seperti infrastruktur, manufaktur, hingga teknologi hijau," kata Hendra.
 

Baca juga: Menarik Investasi Genjot Pertumbuhan Ekonomi Lewat ASEAN Conference 2024

Wholesale Director UOB Indonesia Harapman Kasan menambahkan UOB sebagai One Bank For ASEAN berkomitmen dalam membawa Foreign Direct Investor (FDI) ke Indonesia dan peningkatan volume ekspor.

"Kita adalah One Bank of Asian, kita akan menjadi the best trade bank. Jadi tujuan kita itu dua, bagaimana kita membawa FDI ke Indonesia," ujar Harapman Kasan.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Ferry Irawan mengatakan kegiatan yang dilaksanakan oleh UOB menjadi jembatan pemerintah, ekonom, dan dunia usaha. Sehingga dengan adanya event ini, apa yang menjadi perhatian pemerintah bisa tersampaikan ke dunia usaha.

"Apalagi tadi kalau saya lihat dan diskusi dengan Direksi UOB, salah satu stakeholder dari UOB adalah investor-investor hilirisasi," ungkap Ferry.

Hal serupa juga disampaikan oleh Dewan Penasehat Presiden Burhanuddin Abdullah bahwa pemerintah telah menyiapkan berbagai rancangan ke depan. Namun peran semua pihak sangat dibutuhkan, sehingga acara ini menjadi jembatan untuk menyanpaikannya kepada masyarakat maupun pelaku ekonomi sehingga memperkokoh ketahanan perekonomian Indonesia

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)