Prabowo Belum Teken Surat Pengunduran Diri Hasan Nasbi

30 April 2025 19:42

Hasan Nasbi menyatakan mundur dari posisinya sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) di Kabinet Merah Putih. Menurutnya, surat pengunduran diri sudah diajukan kepada Presiden Prabowo Subianto melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya sejak 21 April 2025. 

Mensesneg, Prasetyo Hadi mengatakan sudah melaporkan perihal pengunduran diri Hasan Nasbi itu kepada Presiden Prabowo. Namun menurut dia, Prabowo belum menandatangani surat pengunduran diri Hasan Nasbi sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan. 

Prabowo, ungkap Prasetyo, masih mempelajari surat pengunduran diri Hasan Nasbi. Menurutnya belum ada nama pengganti Hasan Nasbi karena belum adanya keputusan dari Presiden Prabowo.

"Bapak Presiden sudah sudah kami laporkan mengenai adanya rencana pengunduran diri dari Kepala PCO, Bapak Hasan Nasbi. Tapi beliau menyampaikan bahwa saya akan mempelajari terlebih dahulu," jelas Prasetyo.
 

Baca: Pengunduran Diri Hasan Nasbi dari Kepala PCO Kejutkan Masyarakat

Sementara itu, Hasan Nasbi mengaku bahwa 21 April 2025 adalah hari terakhirnya beraktivitas sebagai Kepala PCO. Namun untuk diketahui Presiden Prabowo memang sempat menyentil Hasan Nasbi, karena menimbulkan polemik atas pernyataannya menanggapi teror kepala babi kepada redaksi Tempo. 

Hingga pada akhirnya pada 17 April 2025, Prabowo menunjuk Mensesneg, Prasetyo Hadi sebagai juru bicara presiden. Namun Prasetyo memastikan bahwa penunjukan ini tidak diikuti oleh pelantikan. Ia juga mengatakan sejatinya tugas sebagai juru bicara tidak ada bedanya dengan tugas Kantor Komunikasi Kepresidenan/PCO yang dikepalai Hasan Nasbi.

"Ini diminta untuk ikut aktif membantu. Jadi Kantor Komunikasi Kepresidenan tetap ada, tetap menjalankan tugas seperti biasa. Nah, saya selaku Mensesneg diminta oleh Bapak Presiden untuk ikut aktif membantu, termasuk menteri-menteri teknis lainnya, untuk menyampaikan program-program pemerintah," jelas Prasetyo.

Lantas apakah mundurnya Hasan Nasbi sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan semata karena pemerintah Presiden Prabowo memiliki komunikasi yang buruk dalam menyampaikan kebijakan pada publik ?

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)