Dari Darat ke Air, Ini Dia Berbagai Jenis Kura-Kura-Serius Ini Hewan?

Jakarta: Banyak orang masih sering salah kaprah ketika membedakan kura-kura, penyu, dan labi-labi. Sekilas memang terlihat mirip karena sama-sama memiliki cangkang, tetapi ternyata mereka punya banyak perbedaan, mulai dari tempat hidup, bentuk tubuh, hingga makanannya.

Kura-kura sendiri terbagi menjadi dua jenis utama, yaitu kura-kura darat dan kura-kura air. Kura-kura darat hidup sepenuhnya di daratan dan tidak bisa berenang karena tubuhnya yang berat. Ciri khasnya punya tempurung keras berbentuk kubah tinggi dan kaki besar bersisik. Mereka adalah herbivora yang memakan rumput, buah, dan daun.

Sementara itu, kura-kura air hidup di air tawar seperti sungai, danau, dan rawa. Mereka naik ke darat hanya untuk berjemur atau bertelur. Tempurungnya lebih pipih dan licin agar mudah bergerak di air, dan kakinya berselaput seperti bebek untuk membantu berenang. Kura-kura air adalah omnivora yang memakan campuran tumbuhan, ikan kecil, dan serangga.
 

Selain kura-kura, ada juga penyu yang hidup di laut. Mereka punya sirip kuat yang membuatnya mampu berenang jauh melintasi berbagai samudra. Dan yang terakhir adalah labi-labi. Mereka hidup di air tawar, seperti kura kura air, tetapi tempurungnya lebih lunak dan fleksibel. Labi-labi bahkan bisa bernapas lewat kulit di lehernya dan merupakan karnivora yang memangsa ikan-ikan kecil di rawa atau danau. Itu dia hewan-hewan yang mirip karena masih satu ordo dengan kura-kura.

Nah, selain dikenal sebagai hewan yang banyak jenisnya, kura-kura juga diketahui dapat berumur panjang, bahkan bisa lebih dari 150 tahun. Dan dari hewan lambat ini, kita bisa belajar bahwa hidup bukan soal siapa yang paling cepat, tapi siapa yang bisa bertahan paling lama.

Jangan lupa saksikan MTVN Lens hanya di Metrotvnews.com.