Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri bersama Polda Jawa Tengah (Jateng) mendatangi lokasi kebakaran di Kampung Pesanggrahan, Kelurahan Mlatibaru, Semarang Timur, Kota Semarang untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Pemeriksaan ini dilakukan guna mengetahui titik awal api dan penyebab terjadinya kebakaran.
?
Tim Labfor menyisir seluruh area rumah yang menjadi lokasi kebakaran. Petugas mengambil beberapa sampel barang dan menemukan konsentrasi kerusakan paling parah di bagian tengah bangunan. Beberapa sampel yang diambil antara lain rice cooker atau penanak nasi listrik, kabel instalasi listrik, abu arang, dan benda-benda lain yang diduga berkaitan langsung dengan kebakaran.
?
Kasubid Fisika dan Komputer Forensik Laboratorium Forensik Polda Jateng AKBP Setiawan Widiyanto menuturkan petugas melakukan pemeriksaan untuk menentukan lokasi awal api dan penyebab kebakaran. Hasil-hasil temuan dari lapangan selanjutnya dibawa ke laboratorium untuk dianalisis lebih lanjut.
?
"Di sini kami lakukan pemeriksaan untuk menentukan lokasi api pertamanya dan penyebab. Hasil-hasil yang kami dapat di lapangan akan kami bawa ke laboratorium. Nantinya satu pintu akan kami sampaikan kepada penyidik yang memanggil kami," katanya, dikutip dari tayangan
Newsline, Metro TV, Jumat, 25 Juli 2025.
Pihak
Polrestabes Semarang hingga kini masih mendalami berbagai kemungkinan penyebab kejadian ini. Apakah diduga akibat kabel fiber optik yang terbakar atau ada penyebab lain.
?
Akibat kejadian ini, lima penghuni rumah
tewas akibat terjebak di dalam rumah yang terbakar. Korban terdiri dari Aminah (65), Amalia (33) yang sedang hamil 7 bulan, Muhamad Aditya (14), Kimora Azzalea Racmadi (4), dan Saidah (55). Seluruh jenazah masih berada di RSUP Dr Kariadi Semarang untuk proses identifikasi dan penanganan lanjutan.
Streaming