CAPDI: Dunia Perlu Mencontoh Pemilu di Kamboja yang Penuh Kegembiraan

Indonesia mendapatkan kehormatan sebagai surveyor internasional dalam penyelenggaraan Pemilu Kamboja 2023. Diwakili oleh organisasi Centrist Asia Pacific Democrats International (CAPDI), Indonesia menerima audiensi dari National Election Commity atau KPU Kamboja.

Dalam rangka penyelenggaraan pemilu Kamboja 2023, Indonesia mendapatkan kehormatan sebagai surveyor internasional untuk memantau langsung proses kegiatan Pemilu Kamboja 2023. Delegasi Indonesia saat ini mendapatkan kehormatan dan dipimpin langsung oleh Vice Director dari CAPDI dan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) Agung Laksono.

Agung Laksono menyebut, Pemilu di Kamboja dari waktu ke waktu semakin baik. Pasalnya, jalannya pemilu lancar mulai dari desa hingga kota besar.

"Dari waktu ke waktu banyak perbaikan-perbaikan, sehingga makna demokrasi yang ingin dicapai oleh mereka tampaknya bertahap semakin baik. Karena memang tidak saja pemilunya  yang berjalan dengan mulus, lancar, damai tidak saja di kota-kota besar tapi juga di desa-desa," ujar Agung.

Agung menambahkan, jalannya pemilu di Kamboja menarik, sebab masyarakat benar- benar riang gembira memaknai pesta demokrasi tersebut.

"Kali ini, kalau tidak salah diikuti oleh 18 partai, dan mereka diberi kebebasan untuk melakukan kampanye. Namun, kampanye yang saya lihat cukup menarik dan happy gitu, mereka bergembira, sehingga benar-benar ini pesta demokrasi buat mereka.

Ia pun berharap, jalanya pemilu di Kamboja dapat menjadi pelajaran bagi setiap negara di dunia, tidak perlu melihat besar kecilnya penduduk, tetapi kualitas penyelenggaraan pemilunya.