Tangis Marlina Pecah saat Prabowo Datang ke Pengungsian di Langkat

Sejumlah warga terdampak banjir di Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatra Utara, menangis meminta tolong dan berharap pemerintah segera membangun kembali tanggul yang jebol agar banjir tidak kembali terulang. Harapan itu disampaikan warga saat menyambut kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke posko pengungsian di MAN 1 Tanjung Pura. 

Diketahui, Presiden Prabowo Subianto tiba di Tanjung Pura bersama sejumlah menteri dan pejabat tinggi negara. Kedatangan Presiden disambut antusias masyarakat, khususnya warga Desa Pekubuan. 

Sejak pagi hari warga telah memadati sepanjang jalan menuju lokasi pengungsian dengan pengamanan ketat aparat TNI dan Polri. Kunjungan Presiden di MAN 1 Tanjung Pura berlangsung sekitar 30 menit sebelum kemudian melanjutkan agenda kunjungan lain. 
 

Baca juga: Presiden Terima Laporan Gubernur Sumut Soal Kekurangan Air Bersih di Langkat

Sri Marlina, salah seorang warga Tanjung Pura mengatakan, kedatangan Presiden diharapkan dapat mempercepat penanganan banjir, khususnya perbaikan tanggul yang rusak. Menurutnya, hingga kini banjir belum sepenuhnya surut dan masih merendam rumah warga. 

"Pak Prabowo, kami minta benteng kami dibetulin Pak, kami kebanjiran pak," kata warga Tanjung Pura, Sri Marlina, dikutip dari tayangan Zona Bisnis, Metro TV, Senin, 15 Desember 2025.

Marlina mengungkapkan, banjir kali ini merupakan yang terparah dalam puluhan tahun terakhir. Selama hampir setengah bulan rumah warga terendam air dengan ketinggian mencapai sekitar 1,5 meter.