Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat menggelar seminar bertajuk ‘Melepas Cemas, Menyambut Harapan’ di Kudus, Jawa Tengah, Minggu, 19 Oktober 2025. Kegiatan ini memberikan ruang bagi para penyintas kanker payudara, untuk berbagi pengalaman serta memperoleh strategi dalam mengatasi kecemasan dan stres pasca pengobatan.
Seminar ini digagas oleh Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dan dihadiri oleh para penyintas kanker payudara dari berbagai daerah. Kegiatan ini melibatkan pakar psikolog dan kesehatan untuk membahas berbagai tantangan psikologis pasca pengobatan kanker, seperti kecemasan, rasa takut kambuh, hingga tekanan sosial.
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat menyatakan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan ruang kepada para penyintas dan para warrior untuk bersama berjuang bukan hanya untuk dirinya, tapi juga demi menyelamatkan perempuan dan menjaga perempuan, berarti menjaga bangsa ini.
“Utamanya adalah tentu membangun jejaring, memberikan ruang kepada para penderita, para penyintas, dan para warrior semuanya, untuk bisa bersama-sama berjuang, bukan hanya untuk dirinya tetapi dalam konteks yang lebih luas menyelamatkan para perempuan,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, dikutip dari tayangan
Metro Pagi Primetime, Metro TV, Senin, 20 Oktober 2025.
Berdasarkan data Global Cancer Observatory (GCO) 2022, tercatat sekitar 73.000 kasus baru
kanker payudara di Indonesia. Ini mencakup hampir 30 persen dari total kasus kanker pada perempuan.
Meski angka harapan hidup terus meningkat, para penyintas masih harus menghadapi tantangan mental dan emosional.
Seminar ini menjadi wadah untuk saling berbagi, memperkuat semangat, dan menyusun langkah untuk menuju ke pemulihan yang menyeluruh. Edukasi dan dukungan bersama, para penyintas diharapkan bisa kembali menjalani kehidupan dengan optimisme dan harapan baru.