7 June 2024 22:23
Sikap DPR terhadap kebijakan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) bisa dengan cepat berubah 180 derajat. Di awal DPR sangat mendukung Tapera. Tapi dengan gelombang protes dari buruh dan pengusaha, DPR mulai menunjukkan gelagat untuk balik badan.
Dalam rapat dengar pendapat yang berlangsung di DPR, Kamis 6 Juni 2024, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadi Mulyono sempat dicecar oleh anggota Komisi V DPR. Anggota Fraksi PDI Perjuangan, Irene Yusiana mengatakan Menteri Basuki tidak firm untuk menjelaskan Tapera.
"Jadi bagaimana Pak, data tentang kebutuhan perumahan bagi pekerja di Indonesia. Karena selama ini, saya belum menemukan hitungan data yang detail mengenai proyeksi kontribusi Tapera bagi kebutuhan perumahan para pekerja, baik ASN maupun pekerja swasta," cecar Irene.
"Mohon maaf Pak subsidi itu kewajibannya negara, bukan sesama warga negara memberi subsidi," tambahnya.
Baca: Tapera Dinilai Bukan Jalan Menyelesaikan Permasalahan Perumahan |