NEWSTICKER

Ribuan Perangkat Desa "Main Api" Dukung Prabowo-Gibran

N/A • 21 November 2023 23:51

Jakarta: Ribuan kepala dan aparat desa yang tergabung dalam Desa Bersatu ucap janji mendukung pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Ikrar ditebalkan di Kompleks Gelora Bung Karno Jakarta, Minggu, 19 November 2023.

Gibran ikut hadir di tengah puluhan ribu perangkat desa. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu ditemani sejumlah anggota Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Koordinator Nasional Desa Bersatu, Muhammad Asri Anas, puluhan ribu kepala dan aparat desa yang hadir berasal dari delapan organisasi desa. Semula mereka hendak mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo-Gibran. Tapi, niat itu dibatalkan karena menubruk aturan.

Mereka menilai hanya Prabowo-Gibran yang peduli desa. Meski tak jadi deklarasi dukungan, toh, menurut Asri Anas, Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) mengakui ini bentuk konsolidasi dukungan untuk Prabowo-Gibran. 

Menanggapi aspirasi para kades dan aparat desa calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka yang datang ditemani istrinya, Selvi Ananda mengucapkan terima kasih atas kepercayaan ribuan kades dan aparat desa yang menyampaikan sejumlah aspirasi kepada dirinya. Gibran pun menjanjikan para kades dan aparat desa untuk melakukan pertemuan lanjutan pada pekan depan.

Sementara terkait konsolidasi dukungan ribuan kades dan aparat desa kepada pasangan Prabowo-Gibran, putra sulung Presiden Joko Widodo ini hanya memastikan akan menyerap aspirasi para kades dan aparat desa.

Walau acara silaturahmi nasional Desa Bersatu batal mendeklarasikan dukungan terhadap Prabowo-Gibran, acara konsolidasi ini tetap dinilai tidak patut. Sebab Sama halnya dengan TNI, Polri dan aparatur sipil negara, perangkat desa termasuk kepala desa di dalamnya dilarang berpolitik praktis dan harus netral selama pemilu.

Ihwal kidasi dukungan para kades dan aparatur desa untuk Prabowo-Gibran, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani menyerahkan masalah ini kepada Bawaslu. Sedangkan Bawaslu menyatakan akan memanggil panitia acara silaturahmi nasional Desa Bersatu untuk mendalami apakah ada ajakan memilih atau deklarasi dukungan untuk Prabowo-Gibran.

Sesuai UU Pemilu Tahun 2017, kepala desa dan aparat perangkat desa dilarang melakukan politik praktis. Bawaslu harusah menjadi pihak yang menyatakan apakah mobilisasi kepala desa dan perangkat desa di Kompleks Gelora Bung Karno Jakarta itu termasuk kegiatan sosialisasi ataukah kampanye. Termasuk di dalamnya apakah melanggar peraturan perundang-undangan yang ada atau tidak.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Metrotvnews.com

(Anggie Meidyana)