Polisi di Pangkalpinang Nyambi Jadi Badut Demi Penghasilan Tambahan

Seorang polisi di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyambi menjadi badut. Pekerjaan sampingan ini ditekuninya selepas berdinas demi wewujudkan cita-citanya bersama istri ke Tanah Suci Makkah. 

Polisi itu bernama Bripka Fardiansyah. Ia adalah seorang anggota polisi yang bertugas di Direktorat Pam Obvit Polda Kepulauan Bangka Belitung yang menyambi menjadi badut untuk mencari penghasilan tambahan selepas berdinas. 

Pekerjaan sampingan ini dilakoninya sebagai bentuk kecintaanya dengan anak-anak dan badut, serta mencari tambahan guna menunaikan ibadah haji di Tanah Suci. Ia bersama istrinya akan berangkat pada tahun 2051 mendatang. 

Guna mewujudman mimpinya berhaji, tak ada rasa ragu dan malu dari pria yang akrab di sapa Rian ini memberikan hiburan bagi anak-anak. Ia kerap tampil pada acara ulang tahun maupun kegiatan lainya.
 

Baca juga: Polri Luncurkan Buku 'Polisi Baik'

Dengan mengenakan kostum warna-warni dengan menampilkan berbagai atraksi badut dan sulap, ia menghibur anak-anak sekaligus memberikan edukasi tetang aturan lalu lintas. Pekerjaan sampingan ini sudah dilakukan Bripka Rian sejak 2005 lalu sebelum dirinya menjadi seorang anggota polisi.

"Awalnya saya sebelum jadi polisi itu 2005. Pada 2008 sudah jadi polisi, terus berhenti, vakum (menjadi badut). Pada 2017 saya ikut lagi main acara ulang tahun coba-coba pas jadi Babhin dulu," kata Bripka Rian, dikutip dari tayangan Metro Siang, Metro TV, Jumat, 8 Agustus 2025. 

Kisah ini diharapkan dapat menginspirasi anggota polisi lainnya untuk mencari cara-cara inovatif dalam menjalankan tugas mereka. Tentunya dengan cara yang unik ini, kegiatan edukasi lalu lintas tidak hanya menjadi informatif, melainkan juga menyenangkan.