Pemerintah Siapkan Rekayasa Lalu Lintas untuk Arus Balik Lebaran

3 April 2025 13:40

Jakarta: Setelah arus mudik Lebaran yang berjalan relatif lancar, masyarakat kini bersiap menghadapi arus balik yang diperkirakan mencapai puncaknya pada 5 hingga 7 April 2025. Untuk memastikan kelancaran arus balik, berbagai kebijakan rekayasa lalu lintas telah disiapkan oleh pemerintah.  

Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), memastikan seluruh kementerian dan lembaga terkait telah melakukan persiapan agar arus balik berjalan lancar. Langkah-langkah antisipasi yang akan diterapkan di antaranya sistem one way, contra flow, dan aturan ganjil-genap pada jalur-jalur utama menuju Jakarta dan kota sekitarnya.  

"Kita terus mengantisipasi arus balik yang diperkirakan berpuncak pada 6 dan 7 April. Insyaallah, seluruh jajaran, termasuk Kementerian Perhubungan, Kementerian PUPR, Korlantas, dan para pemangku kepentingan lainnya, telah berkoordinasi agar arus balik berjalan lancar," ujar AHY.  
 

Baca Juga: Pemudik Susulan Padati Tol Jakarta-Cikampek
 

Sementara itu, analis kebijakan transportasi Azas Tigor Nainggolan meminta pemerintah untuk tidak menerapkan kebijakan ganjil-genap selama arus balik. Ia khawatir kebijakan tersebut justru akan memperparah kemacetan di ruas tol menuju Jakarta dan sekitarnya. Menurutnya, salah satu faktor utama kemacetan saat arus balik adalah penumpukan kendaraan di pintu keluar tol.  

"Semua pintu keluar tol di Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi harus dipastikan lancar. Jangan sampai ada perlambatan yang menyebabkan penumpukan kendaraan. Saya juga menyarankan agar kebijakan ganjil-genap ditunda hingga masa Work From Anywhere (WFA) selesai," kata Azas Tigor.  

Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk mengatur jadwal kepulangan secara bijak guna menghindari kepadatan saat puncak arus balik. Selain itu, pemudik diharapkan selalu memperbarui informasi lalu lintas melalui kanal resmi Korlantas Polri dan Kementerian Perhubungan agar perjalanan kembali ke kota asal lebih nyaman dan aman.

(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)