Kisah Pilu Korban Kebakaran Depo Plumpang: Kehilangan Ibu dan Tabungan Haji
5 March 2023 14:11
SHARE NOW
RS Polri Kramat Jati menerima sejumlah laporan keluarga korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Minggu (5/3/2023) pagi. Salah satunya adalah Endang yang ingin mengambil jenazah ibunya bernama Iriana (65).
Endang mendatangi pos DVI antemotemrum RS Polri Kramat Jati dengan ditemani istrinya. Ia harus melalui sejumlah wawancara dan melengkapi berkas-berkas data korban, kemudian dilanjutkan dengan proses pengambilan sampel DNA dari pihak keluarga yang nanti akan dicocokkan dengan korban.
Endang menceritakan sebelum terjadinya kebakaran, ibunya hendak buang air ke kamar mandi namun saat di kamar mandi terjadilah ledakan pipa bahan bakar minyak (BBM) Pertamina Plumpang. Beberapa saat setelah kejadian, dirinya sibuk mencari jasad sang ibu ke berbagai tempat, salah satunya RS Polri Kramat Jati.
Rumah dua lantai yang dihuni ibu dan saudara kandungnya itu, berjarak kurang dari 100 meter dari tembok pembatas kawasan Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
Rumah permanen yang dihuni oleh sekitar 10 jiwa itu hancur tidak tersisa. Semua barang berharga mulai motor, barang elektronik, termasuk uang tabungan milik Iriana untuk pelunasan biaya haji ikut hangus terbakar.
"Kalau barang nggak ada yang nyisa, motor 3 kebakar semua, TV, lemari semuanya kebakar. Rumah ibu saya permanen, tapi ambruk semua, berarti dahsyat banget itu kan apinya," kata Endang
"Yang tambah sedihnya itu uang tabungan ibu saya Rp 120 juta kebakar semua, itu buat pelunasan haji, sengaja dia kumpulin. Uang disimpen di dalem kaleng, kebakar jadi abu uangnya, ada di dalem kaleng biskuit gitu. Ibu saya sudah daftar lama, tinggal berangkatnya saja," tambahnya.
Endang menceritakan, sempat kebingungan mencari-cari keberadaannya ibunya ketika kebakaran terjadi. Malam itu, beberapa posko pengungsian hingga rumah sakit sempat didatanginya. Namun hasilnya nihil.
"Pokonya malam itu saya sudah cari ibu saya kemana-mana, saya ke posko pengungsian, nggak ada. Terus saya cari ke rumah sakit Koja, nggak ada juga. Pokoknya malam itu saya sudah kesel, bingung, karena cuma ibu saya yang nggak ada, anak-anak yang lain asa semua," cerita Endang.
Pencarian kembali dilakukan Endang dengan menyusuri reruntuhan rumahnya yang ambruk karena kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Hingga akhirnya, jasad Iriana ditemukan di dalam ruang kamar mandi di lantai 1 rumahnya, Sabtu (4/3/2023) sekitar pukul 14.30 WIB.
