2 Kloter Gabungan Tiba di Jeddah, Keberangkatan Gelombang 2 Berakhir

2 June 2025 11:56

Kelompok terbang (Kloter) JKG 62 dan JKS 61 di Bandara King Abdul Aziz Jeddah Arab Saudi menandai berakhirnya kedatangan gelombang dua calon haji (calhaj) Indonesia. Dua keloter gabungan ini tiba di Bandara King Abdul Aziz Jeddah pada Minggu, 1 Juni 2025, dini hari.

Seluruh calhaj yang tiba langsung diberangkatkan ke Kota Makkah. Diketahui total ada 525 kloter calhaj reguler dengan jumlah sekitar 203 ribu calhaj.

Kedatangan kloter gabungan tersebut sekaligus menjadi tanda bahwa seluruh calon haji reguler Indonesia telah berada di Tanah Suci.

Seluruh calhaj kini telah berada di Kota Makkah untuk mempersiapkan diri jelang puncak haji yang akan dimulai dengan wukuf di Arafah pada tanggal 9 Zulhijah atau 5 Juni 2025.

"Semuanya akomodasi, perjalanan, dan lain sebagainya saya terima dengan baik tidak ada masalah. Snack, makanannya cukup bagus semua. Memuaskan," kata Nur selaku calhaj.
 

Baca: 3 Jenis Puasa Sunah Menjelang Iduladha yang Penuh Keutamaan

Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia membantah kabar bahwa visa furoda akan keluar pada Minggu, 1 Juni 2025. Kemenag menyebut tidak ada informasi soal visa furoda bakal keluar.

Hal itu ditegaskan Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama Hilman Latif. Hilman menyatakan pemerintah Indonesia sampai saat ini belum mendapatkan informasi apapun terkait dengan hal tersebut.

Sementara itu, Hilman menyebut pada 1 Juni 2025 seluruh calhaj reguler dengan jumlah kuota 203.320 sudah tiba di Makkah Arab Saudi. Sebelumnya calhaj di berbagai daerah Indonesia gagal berangkat ke Tanah Suci imbas kebijakan Kerajaan Arab Saudi yang  meniadakan visa haji furoda atau yang dikenal sebagai visa haji jalur undangan yang diurus langsung oleh pihak travel dan tidak masuk dalam kuota nasional.

"Terkait dengan beredarnya informasi pembukaan visa furoda pada Minggu sebagaimana yang tersebar di sosial media, kami sampaikan bahwa pemerintah Indonesia sampai hari ini belum mendapatkan informasi apapun terkait dengan hal tersebut," kata Hilman.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Diva Rabiah)