BRI Dukung Pemenuhan Kebutuhan Hunian Layak dan Terjangkau Bagi Masyarakat

3 October 2025 23:12

PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memperkuat perannya sebagai mitra strategis pemerintah khususnya dalam mendukung pemenuhan kebutuhan hunian layak dan terjangkau bagi masyarakat. Sebagai wujud nyata terhadap upaya ini, BRI terus mengakselerasi penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). 

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait memberikan apresiasi kepada PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) atas capaian penyaluran rumah subsidi tertinggi di antara Bank Himbara. 

"Ternyata dari Bank Himbara itu yang peningkatan persentasinya paling besar itu adalah BRI," kata pria yang akrab disapa Ara ini, dikutip dari tayangan Top News, Metro TV, Sabtu, 3 Oktober 2025. 

Menteri Ara menambahkan, pemerintah menargetkan pembangunan 350 ribu rumah subsidi pada 2025. Jumlah tersebut merupakan yang terbesar sepanjang sejarah. 

Menurutnya, capaian tersebut mencerminkan keberhasilan program perumahan yang digagas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Ara menilai BRI memiliki keunggulan dibandingkan bank lainnya.

"Ini Presiden Prabowo luar biasa memberikan kredit usaha rakyat (KUR) perumahan Rp130 triliun. Angkanya juga luar biasa besar. Apa yang diberikan yaitu subsidi bunga dari segi suplai itu diberikan kepada kontraktor, developer, toko bangunan," ujar Ara. 
 

Baca juga: Dukung Realisasi Program 3 Juta Rumah dan Asta Cita Pemerintah, BRI Akselerasi Penyaluran KPR FLPP

Direktur Utama BRI Hery Gunardi menegaskan dukungan BRI terhadap program 3 juta rumah yang digagas pemerintah. Program tersebut selaras dengan upaya BRI dalam membangun inklusif dan menggerakkan perekonomian rakyat.

"Ada dua hal yang penting gimana caranya untuk meningkatkan penyaluran FLPP. Yang kedua terkait dengan KUR perumahan. Kunci di sini adalah tidak hanya eksekusi itu disalurkan, tapi juga adalah di mana kita melakukan sosialisasi. Hal-hal yang baik ini perlu diketahui oleh lebih banyak masyarakat terutama masyarakat berpenghasilan rendah," jelas Hery.

Sementara Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho mengatakan BRI termasuk bank yang paling progresif dalam penyerapan FLPP. Pada tahun ini, kuota rumah subsidi BRI naik 47% year on year.

"Ini kalau kita lihat tahun ini ada peningkatan cukup signifikan sebenarnya dari target kuota yang kita berikan. Kalau tahun lalu hanya 17 ribu Pak Menteri, Pak Dirut. Tahun ini meningkat 47% alokasi kuota untuk BRI itu 25 ribu. Dari 25 ribu itu kita catat realisasi per hari ini sudah di 17.822 atau 71%," ungkap Heru.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Silvana Febriari)