IHSG Mulai Bangkit Lagi setelah Trading Halt

Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,21 persen pada angka 13 poin setelah sebelumnya ditutup melemah hingga 6,12 persen. IHSG dibuka ke level 6.235, pada Rabu, 19 Maret 2025. 

Total transaksi yang tercatat sebanyak 1,6 miliar saham hingga pukul 09.11 WIB, dengan volume perdagangannya mencapai Rp1,6 triliun.

Angka yang tercatat dinyatakan lebih baik dibandingkan dengan hari kemarin. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kondisi psikologis pasar. Salah satunya soal kepastian Sri Mulyani tetap menjabat Menteri Keuangan (Menkeu).
 

Baca: IHSG Ambruk Diduga Kekhawatiran Investor Terhadap Revisi UU TNI

Sri Mulyani menegaskan dirinya tetap menjabat sebagai Menkeu dan  akan tetap mengawal kebijakan fiskal dari pemerintah. 

Sejumlah analis pasar saham sempat membeberkan sejumlah pendapatnya terkait dengan sentimen-sentimen. Baik dari internal ataupun juga eksternal.

Dari sentimen internal sendiri, IHSG dikatakan melemah karena beberapa faktor dari kebijakan ekonomi pemerintah. Begitu juga kondisi ekonomi Indonesia yang masih belum baik-baik saja.

Terkait faktor ekternal, misalnya, kebijakan tarif perdagangan yang dikeluarkan oleh Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Diprediksi masih akan membuat kebijakan ekonomi global menjadi lebih lemah.