Presiden Prabowo mengaku tidak takut dengan Jokowi. Menurutnya kedekatannya dengan Jokowi adalah bentuk 'akrab' bukan takut.
"Inilah mengapa saya minta Pak Jokowi diundang. Karena saya lihat kok ada mulai budaya yang tidak baik ya. Pemimpin di dikuyu-kuyu (dicari-cari) pada saat berkuasa, disanjung-sanjung. Ini harus kita ubah," kata presiden dikutip dari Breaking News, Metro TV, Kamis, 6 November 2025.
"Bukannya Prabowo takut sama Jokowi. Prabowo di masih dikendalikan oleh Jokowi. Enggak ada itu. Jokowi itu ndak pernah titip apa-apa sama saya. Untuk apa saya takut sama beliau? Oke, aku hopeng (akrab) sama beliau, kok takut?" tambahnya.
Kepala negara menambahkan Jokowi berhasil memimpin Indonesia dengan prestasi inflasi yang terjaga.
"Sudahlah, Saudara-saudara. Beliau memimpin 10 tahun diakui dunia. Bagaimanapun inflasi di bawah beliau cukup bagus, pertumbuhan bagus. Iya kan? Come on," sambungnya.
Dalam peresmian prabrik petrokimia Lotte Chemical di Cilegon, Banten, hari ini, Kamis, 6 Oktober 2025, presiden menyatakan dirinya mengidolakan Park Chung-hee, tokoh dari Korea Selatan yang berjasa membangun ekonomi Korsel.
"Saya salah satu idola saya adalah Jenderal Park Chung-hee, Presiden Korea yang mimpin pembangunan industrialisasi Korea. Mungkin tidak politically correct karena dia tentara. Dia banyak jasanya dalam pembangunan ekonomi Korsel. Dan yang saya kagum sama dia dan semua orang Korea mengakui dia memang orang yang bersih, orang yang tidak korup, orang yang membangun budaya Korea yang baik," kata dia.
Menurutnya ia ingin memimpin bangsa dengan pemerintahan yang bersih dan bebas korup.
"Saya ingin jadi seperti itu walaupun pensiun tetap saya punya kehormatan, kebanggaan sebagai seorang jenderal. Kalau saya sekarang dipercaya mimpin bangsa, saya ingin mimpin pemerintah yang bersih, pemerintah yang tidak korup," sambungnya.
Selain itu presiden menyampaikan terima kasih kepada jajaran menteri berhasil mewujudkan proyek Lotte Chemical. Presiden mengaku bangga atas keberhasilan
investasi asing.
"Saya terima kasih pembantu-pembantu saya ini bekerja dengan baik dan mereka juga ingin meneruskan, ingin memberi contoh kepada generasi penerus pemerintah yang bersih, yang tidak korup sehingga kita bisa melaksanakan pembangunan besar-besaran," ucapnya.
"Saya bangga. Intinya itu yang ingin saya sampaikan. Kita harus dukung investasi asing. Mari kita memberi manfaat bersama ya. Kehormatan kita adalah mitra siapapun apalagi mitra dari luar datang ke kita investasi uang mereka
yang mereka cari dengan susah payah puluhan tahun mereka percaya sama kita di sini mereka memberi manfaat kepada kita. Kita harus amankan," tambahnya.