Sejumlah figur kembali mendatangi kediaman presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto, di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Oktober 2024. Salah satunya mantan aktivis 98, Budiman Sudjatmiko.
Dalam keterangannya usai bertemu Prabowo, Budiman mengaku diminta untuk memberantas kemiskinan. Namun, ia belum membocorkan posisi apa yang akan diisinya nanti.
"Pak Prabowo meminta saya agar saya menemani beliau secara reguler di Kompleks Istana untuk mengkoordinasikan cara memberantas kemiskinan se-Indonesia," kata Budiman kepada wartawan.
Selain Budiman Sudjatmiko, beberapa tokoh lain juga datang untuk memenuhi panggilan Prabowo yang tengah menggodok calon menteri, calon wakil menteri, dan kepala badan.
Mereka di antaranya politikus Golkar Christina Aryani; dan Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta. Selain itu, terlihat juga Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Viva Yoga Mauladi; Anggota Dewan Pembina PSI, Isyana Bagus Oka; dan politikus PAN Bima Arya.
Mantan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung juga menyambangi kediaman Prabowo. Namun, dia tidak menyampaikan keterangan usai menghadap ke Prabowo.
Sebelumnya, sebanyak 49 tokoh datang ke kediaman Presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Senin, 14 Oktober 2024. Prabowo menyebut para tokoh yang dipanggil merupakan para calon menteri dan calon wakil menteri.
Ketua Umum Partai Gerindra itu menerangkan proses penentuan jabatan menteri sudah berjalan lama. Dia mengaku sebelumnya telah mengadakan pemantauan diskusi. Kemudian, para tokoh itu dipastikan bersedia membantu Prabiwo sebelum diundang ke Kertanegara.
"Sebetulnya hari ini hanya mengkonfirmasi, saya konfirmasi, saya yakinkan mereka bersedia atau tidak bantu saya di bidang yang saya tawarkan kepada mereka. Alhamdulillah semuanya menyatakan sanggup," ungkap Menteri Pertahanan itu di kediamannya, Senin malam, 14 Oktober 2024.
Streaming