Penerapan WFH Jadi Salah Satu Faktor Keberhasilan Penanganan Arus Balik Lebaran

17 April 2024 15:27

Kakorlantas Irjen Aan Suhanan mengatakan puncak dari arus balik Lebaran 2024 dimulai sejak Senin malam, 15 April hingga Selasa, 16 April 2024. Distribusi lalu lintas berjalan lancar.

Pada Selasa pagi pukul 08.00 WIB, rekayasa lalu lintas dari KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung sampai dengan KM 72 ruas Tol Cikopo-Palimanan resmi diberhentikan.

Aan menambahkan penerapan work from home (WFH) menjadi salah satu faktor penyebab keberhasilan. Meski demikian, saat puncak arus balik, masih terdapat 30% lebih kendaraan yang belum kembali ke arah Jakarta.

"Jadi untuk pelaksanaan one way dari KM 414 sampai dengan KM 72, jam 08.00 kita sudah tutup. Untuk arus lalu lintas sekarang sudah kita normalkan dua arah," ujar Aan.

Tidak hanya soal kelancaran pelaksanaan arus mudik dan balik, Korlantas juga mencatat selama arus mudik dan balik lebaran 2024, kasus kecelakaan mengalami penurunan 13% dibanding tahun lalu.

"Kecelakaan lalu lintas selama arus mudik dan balik Alhamdulillah ada penurunan angkanya sekitar 13%, dari 3.412 tahun 2024 saat ini turun menjadi 2.985. Artinya turun 13%. Kemudian meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut juga turun 17?ri 519 di 2024 menjadi 429. Kemudian yang luka berat ada peningkatan 25?ri 427 naik menjadi 533," jelas Aan. 

Sementara itu, pihak Jasa Marga menginformasikan sekitar 64 ribu kendaraan belum balik ke Jakarta. Angka tersebut merupakan akumulasi dari empat gerbang tol utama yakni Gerbang Tol Cikampek Utama, Gerbang Tol Kalihurip Utama, Gerbang Tol Ciawi dan Gerbang Tol Cikupa. 

Secara keseluruhan, pihak Jasa Marga mengatakan arus balik Lebaran 2024 mengalami peningkatan dibandingkan Lebaran tahun lalu. Pihak Jasa Marga pun mengapresiasi kinerja Korlantas Polri serta telah mempersiapkan perbaikan untuk arus mudik dan balik lebaran tahun depan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)