Pengungsi Gunung Lewotobi Laki-laki Rayakan Natal dengan Memasak Bersama

25 December 2024 17:15

Usai mengikuti perayaan Natal, ribuan umat Katolik penyintas erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki kembali beraktivitas seperti biasa di tenda pengungsian. Penyintas erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki di Kabupaten Flores Timur bergotong royong memasak di tenda pengungsian masing-masing untuk makan bersama di momen hari raya Natal ini.
 
Ada kurang lebih 700 jiwa di titik pengungsian Posko Bokang Kecamatan Titehena, Kabupaten Flores Timur. Sebagian besar pengungsi berasal dari Desa Hokeng Jaya, Wulanggitang.
 

Baca: Sambut Natal, Bahana Natal Fanfare Santa Caecilia Hibur Ribuan Korban Erupsi Lewotobi

Mereka telah mengungsi sejak November lalu. Pengungsi telah mengikuti Misa Malam Natal dan Misa Natal pada Rabu, 25 November 2024, pagi. Mereka merayakan Natal dengan sukacita di tenda pengungsian.
 
Warga yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki antusias untuk memasak bersama di tenda pengungsian dengan keluarga. Pada malam Natal, Selasa, 24 Desember 2024, pos pemantau Gunung Lewotobi Laki-Laki melaporkan informasi penurunan status Gunung dari status awas ke status siaga.

Sehari sebelumnya, ratusan Umat Katolik, korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki menghadiri Misa Malam Natal di Gereja Stasi Keluarga Kudus Bokang, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). 
Umat Kristiani di Flores Timur yang saat ini terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki tetap semangat untuk mengikuti Misa Malam Natal pada Selasa malam, 24 Desember 2024. 

Sekitar 500 umat Katolik Paroki Maria Ratu Semesta Alam Hokeng yang terdampak dari erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki, mengungsi di posko Bokang. Mereka mengikuti Misa Malam Natal di Gereja Stasi Keluarga Kudus Bokang, Kabupaten Flores Timur.

Dalam duka di pengungsian, dalam doa mereka berharap erupsi 
Gunung Lewotobi Laki-Laki segera berakhir. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Diva Rabiah)