Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan sudah tidak ada lagi titik api di TPA Sarimukti. TPA darurat yang disediakan Pemprov Jabar seharusnya dalam satu hingga dua hari ini dapat digunakan menampung sampah dari kota dan kabupaten yang ada di Bandung Raya.
Selama TPA Sarimukti ditutup, upaya pemadaman yang dilakukan petugas dari BNPB dengan menerjunkan helikopter jenis Super Puma dengan melakukan water bombing di TPA Sarimukti dinilai efektif. Dalam satu hari, water bombing dilakukan minimal 40 kali putaran. Water bombing akan terus diperpanjang hingga asap hilang.
Pengaktifan TPA darurat Sarimukti yang disediakan Pemprov Jawa Barat seharusnyadalam satu atau dua hari ini dapar digunakan untuk menampung sampah dari kota dan kabupaten Bandung Raya, selama TPA Sarimukti ditutup. Di hari ke-11 hanya terlihat kepulan asap di zona 2,3 dan 4.