KM Althaf GT-21 Diduga Hilang di Perairan Bengkulu

KM Althaf GT-21 diduga hilang di perairan laut Bengkulu yang melintasi Samudra Hindia dari Pulau Baai, Bengkulu menuju Pulau Enggano. Kapal nelayan Althaf GT-21 membawa orang penumpang yang terdiri dari satu orang kapten kapal, dua anak buah kapal (ABK), serta lima orang penumpang yang akan berangkat ke Pulau Enggano.
 
Kapal melakukan pelayaran dari dermaga pelabuhan Pulau Baai melintasi Samudra Hindia dengan tujuan Pulau Enggano. Estimasi perjalanan dari Pulau Baai Bengkulu menuju Pulau Enggano sekitar 12 hingga 15 jam perjalanan.
 
Diperkirakan paling lambat pada Minggu, 25 Mei 2025, dini hari kapal sudah tiba di Pulau Enggano. Namun, sampai saat ini KM Althaf GT-21 belum tiba di Pulau Enggano dan hilang kontak.
 

Baca: Gubernur Bengkulu: Pulihkan Pasokan BBM, Pelindo Segera Keruk Pendangkalan Pulau Baai

 
“KM Althaf yang diberangkatkan pada Sabtu, 24 Mei 2025, pada pukul 15.00 WIB dari Bengkulu menuju Enggano dengan delapan Person Over Board (POB) di antaranya tiga ABK dan lima orang penumpang diperkirakan tiba di Enggano pada pukul 07.00 WIB tanggal 25. Namun hingga saat ini kapal tersebut belum kembali dan diperkirakan mengalami hilang kontak, sehingga kami mengecek kebenaran tersebut kepada pemilik kapal,” kata Kepala Basarnas Bengkulu Muslikun dikutip dari Metro Siang, Metro TV, Senin, 26 Mei 2025.
 
“Kemudian setelah berkoordinasi dengan SOP untuk melaksanakan pemapelan agar kapal-kapal yang melintasi Enggano dan Bengkulu apabila melihat kapal tersebut bisa memberikan pertolongan,” tambahnya.