Banjir Kepung Jakarta, Pramono Perintahkan Modifikasi Cuaca

4 March 2025 21:53

Gubernur Jakarta, Pramono Anung memerintahkan jajarannya untuk menggelar operasi modifikasi cuaca. Hal ini untuk mengatasi banjir yang melanda wilayah Bogor, Depok, hingga Jakarta dengan cara menurunkan awan hujan di wilayah laut sebelum mencapai daratan.

"Saya juga memintah untuk modifikasi cuaca dilakukan. Didorong untuk ke laut," kata Pramono saat meninjau pintu air Manggarai, Jakarta Selatan, pada Selasa, 4 Maret 2025.

Pramono menyebut bahwa bencana banjir di Jakarta sepenuhnya merupakan tanggung jawab Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta. Ia mengatakan tidak akan menyalahkan pihak manapun.

“Kami tidak mau menyalahkan siapapun, ini menjadi tanggung jawab Pemerintah Jakarta untuk mengatasi itu dan tadi kita sudah memutuskan untuk Kampung Siaga Bencana diaktifkan,” ungkap Pramono.

Baca: Pratikno Respons Banjir Jabodetabek: Utamakan Evakuasi dan Penyelamatan Masyarakat
Selain kampung siaga, Pramono juga meminta mengaktifkan dapur umum di berbagi titik di Jakarta. Ia mengatakan bahwa hingga saat ini praktis tidak ada keluhan dari masyarakat perihal distribusi makanan.

“Di lapangan sampai sekarang ini praktis, tidak ada keluhan karena kebutuhan untuk puasa, sahur, dan sebagainya tertangani secara baik,” lanjut Pramono.

Sebagai informasi, BPBD Jakarta mencatat 105 RT kebanjiran akibat hujan yang melanda wilayah Bogor pada Minggu, 2 Maret 2025, dan hujan deras di Jakarta pada Senin, 3 Maret 2025. Kondisi terparah di Kelurahan Gedong dengan ketinggian air pada siang ini mencapai 5 meter.

Curah hujan ekstrem juga mengakibatkan beberapa sungai meluap, seperti Sungai Ciliwung, Kali Pesanggrahan, Kali Krukut, hingga Kali Grogol. Titik banjir paling parah berada di permukiman dekat bantaran kali yang meluap.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)