4 March 2025 16:42
Jakarta: Gubernur Jakarta Pramono Anung meninjau langsung kawasan Manggarai untuk memantau perkembangan debit air yang meningkat secara signifikan. Wakil Gubernur (Wagub) Jakarta Rano Karno juga turut hadir dalam peninjauan tersebut.
Pintu air Manggarai kini berstatus siaga akibat hujan deras yang terus mengguyur sejak Senin, 3 Maret 2024, malam. Operator pintu air Manggarai melaporkan bahwa peningkatan debit air ini disebabkan oleh kiriman air dari Bendungan Katulampa, Bogor, Jawa Barat (Jabar), yang sempat mencapai ketinggian 190 cm atau berstatus Level 1 (awas).
Baca Juga: Wali Kota Bekasi Berharap Ada Modifikasi Cuaca untuk Cegah Banjir |
BNPB menegaskan bahwa dalam masa tanggap darurat ini, prioritas utama adalah evakuasi warga serta distribusi bantuan logistik. Informasi terkini menyebutkan bahwa lebih dari 1.600 warga Jakarta telah mengungsi akibat banjir ini. Saat ini, para pengungsi sangat membutuhkan bantuan logistik yang tengah didistribusikan oleh Pemerintah Daerah dan berbagai instansi terkait.
Kepala BMKG, Dwi Korita Karnawati, mengeluarkan peringatan bahwa puncak curah hujan tinggi akan berlangsung sepanjang pertengahan bulan Maret, khususnya pada tanggal 11 hingga 20 Maret 2025. Masyarakat diminta untuk tetap waspada karena curah hujan dengan intensitas tinggi diprediksi masih akan terus terjadi sepanjang bulan Maret 2025.