Jenderal Agus Subiyanto Disebut Figur Tepat Jadi Panglima TNI

Anggota Komisi I DPR Muhammad Farhan menyebut Kasad Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai figur tepat menggantikan Laksamana TNI Yudo Margono sebagai Panglima TNI. Sebab, salah satu syarat utama calon Panglima TNI ialah sedang atau pernah menjabat sebagai kepala staf salah satu matra TNI.

"Saat ini beliau (Agus Subiyanto) adalah seorang kepala staf angkatan darat, jadi secara hukum formil sudah terpenuhi," ujar Muhammad Farhan dalam tayangan Metro Hari Ini, Metro TV, Selasa, 31 Oktober 2023.  

Menurutnya, rekam jejak Agus Subiyanto tampak bagus. Agus pernah menjadi Paspampres, Wakil Kasad, dan seorang perwira yang bersih.

"(Agus Subiyanto) tidak ada skandal apapun, tidak pernah disebut sebagai perwira yang pernah melakukan hal-hal yang dianggap mengancam kredibilitas TNI," jelas Farhan.

Farhan membantah pengusulan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Panglima TNI berhubungan dengan Solo Connection. Usulan tersebut, kata Farhan, terjadi secara kebetulan bahwa Agus Subiyanto mempunyai kedekatan dengan Presiden Joko Widodo.

Sementara itu, Pengamat Militer Khairul Fahmi menilai semua kepala staf mempunyai peluang yang sama untuk menjadi Panglima TNI. Mereka setara dan punya keunggulan masing-masing.

"Presiden harus pilih salah satu di antara para prajurit terbaik itu untuk duduk di jabatan Panglima TNI, yang terbaik di antara yang terbaik," ujar Khairul.

Kedekatan Agus Subiyanto dengan Presiden Joko Widodo memang harus diakui menjadi poin positif bagi Jenderal TNI Agus Subiyanto. Sebab, pengusulan nama calon Panglima TNI merupakan hak prerogatif presiden.

Menurut Khairul, tidak masalah jika Agus Subiyanto diusulkan menjadi Panglima TNI, meskipun baru dilantik sebagai Kasad. Hal itu tidak ada aturannya.

"Jika pergantian dilakukan lebih awal akan menimbulkan spekulasi-spekulasi negatif terkait dengan Jenderal TNI Dudung Abdurachman dan penggantinya," ungkapnya.