18 January 2024 10:12
Kantor berita KCNA melaporkan bahwa pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un telah menyerukan perubahan konstitusi untuk memastikan bahwa Korea Selatan (Korsel) dipandang sebagai “musuh utama”, Selasa, 16 Januari 2024.
Kim Jong-un juga memperingatkan bahwa Korut tidak menginginkan perang. Namun, tidak berniat menghindari perang.
Kim menyimpulkan bahwa reunifikasi Korut-Korsel sudah tidak mungkin terjadi. Ia menuduh Seoul berupaya untuk meruntuhkan pemerintah Korut dan melakukan reunifikasi secara menyeluruh.
Kim mengatakan konstitusi harus diamandemen untuk mendidik warga Korut bahwa Korsel adalah “musuh utama”. Mendefinisikan wilayah Korut sebagai wilayah yang terpisah dari Korsel.
Seruan Kim untuk melakukan perubahan konstitusi muncul saat ketegangan di Semenanjung Korea memburuk di tengah serangkaian uji coba rudal dan dorongan dari Pyongyang untuk menghentikan kebijakan yang telah berlaku selama beberapa dekade. Kim mengubah hubungannya dengan Korsel.