Peluang Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia Masih Terbuka

Pengamat sepak bola Haris Pardede menyatakan bahwa peluang kembalinya Shin Tae-yong (STY) sebagai pelatih Timnas Indonesia masih sangat terbuka. Menurutnya, kemungkinan tersebut hampir seimbang, yaitu sekitar 50:50 atau 51:49.

"Peluangnya saya masih lebih suka untuk ngasihnya itu di kisaran 50:50 atau 51:49 untuk STY comeback atau 'CLBK'. Yang pasti dalam mungkin seminggu terakhir selepas pemecatan tim kepelatihan Patrick Kluivert berbagai aspirasi dari masyarakat sudah mengalir," kata pria yang akrab disapa Bung Harpa itu dalam tayangan Primetime News, Metro TV, Kamis, 23 Oktober 2025. 

Bung Harpa menegaskan bahwa ini adalah bagian dari kontribusi masyarakat sebagai fans untuk memberikan masukan kepada Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI). "Kewajiban kita untuk memberikan masukan itu sudah kita lakukan," tegasnya. 

Beragam pendapat pun muncul. Ada yang mendukung agar STY kembali melatih Timnas Indonesia dengan berbagai pertimbangan. Sementara sebagian lain berharap PSSI menunjuk pelatih baru yang siap membawa tim ke arah yang lebih baik.

"Sekarang kita masih menunggu statement dari PSSI untuk segera ambil sikap siapa yang akan mereka pilih menjadi pelatih (Timnas) kita karena waktu sudah berjalan, banyak event yang menunggu di depan kita," ungkap Bung Harpa.

Bung Harpa juga menyoroti indikasi terkait keputusan ini masih simpang siur dan abu-abu. Situasi tersebut mencerminkan tarik ulur yang cukup keras dalam menentukan sosok nakhoda Garuda selanjutnya.
 

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir kembali saling follow dengan STY di media sosial Instagram. Hal ini memunculkan spekulasi kembalinya STY sebagai Pelatih Timnas Indonesia.  

Hubungan Erick Thohir dan STY sempat dingin usai pelatih asal Korea Selatan itu didepak dari kursi Pelatih Timnas Indonesia. Namun, kini hubungan STY dan Erick Thohir kembali membaik lantarab keduanya sudah saling follow di akun Instagram. 

STY bahkan menyatakan siap kembali melatih Skuad Garuda jika mendapat tawaran dari PSSI. Pernyataan ini disampaikan lewat wawancara dengan salah satu media sepak bola Asia.