18 January 2024 14:16
Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan, impor beras Indonesia selama 2023 menjadi yang tertinggi dalam lima tahun terakhir. Pemerintah masih akan melakukan impor beras sebanyak 2 juta ton untuk tahun 2024.
Selama 2023 Indonesia paling banyak impor beras dari Thailand, yakni sebesar 1,38 juta ton atau mencakup 45,12 persen. Kemudian diikuti Vietnam sebesar 1,14 juta ton atau 37,47persen dan Pakistan 309 ribu ton atau 10,10 persen.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, Indonesia masih akan melakukan impor beras sebanyak 2 juta ton tahun 2024. Keputusan tersebut ditetapkan berdasarkan neraca pangan untuk menjaga keseimbangan stok cadangan beras pemerintah.
Sementara itu, Perum Bulog mengakui stok cadangan beras Bulog saat ini cukup untuk kebutuhan penyaluran program bantuan pangan beras dan stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) tahun 2024.
Menurut Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi per 10 Januari 2024 stok beras Bulog sebanyak 1,3 juta ditambah denagn sisa beras dalam perjalanan yang sudah dikontrak oleh Bulog dari penugasan impor beras tahun 2023.
"Tanggal 10 Januari stok Bulog saat ini sekitar 1,3 juta ton dan akan ada tambahan lagi kontrak sebanyak 500 ribu ton." kata Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi.