30 WNI dari Suriah Tiba di Jakarta

Kementerian Luar Negeri kembali memulangkan 30 Warga Negara Indonesia (WNI) dari Suriah. Para WNI yang dievakuasi pada gelombang kedua ini, diterbangkan dari Beirut Lebanon, setelah menempuh perjalanan darat dari Damaskus Suriah. Mereka tiba di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada Minggu sore. 

Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha mengatakan, 30 WNI yang dipulangkan berasal dari sejumlah provinsi, seperti Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, NTB, hingga Sulawesi Tenggara. Sebagian besar merupakan pekerja migran yang bekerja di sektor domestik. 
 

Baca: KBRI Damaskus Catat 97 WNI di Suriah Ingin Ikut Evakuasi Tahap 2

Kemenlu juga akan segera memulangkan 80 WNI lainnya, yang sudah menyatakan kesediannya untuk dievakuasi. Kemenlu meminta WNI khusunya pekerja migran untuk proaktif melapor ke KBRI Damaskus agar bisa terdata oleh pemerintah. 

"Alhamdulillah mereka semua dalam keadaan sehat. Dari Kemenkes juga sudah melakukan pemeriksaan," kata Judha. 

Salah seorang WNI yang dievakuasi, Euis Suparman mengatakan, kondisi di Suriah, khususnya di Kota Damaskus tempat ia bekerja masih mencekam. Sejumlah tempat masih menjadi target pengeboman. 

Euis mengaku masih ada sejumlah rekannya sesama pekerja migran yang masih belum bisa dievakuasi dan  dipulangkan ke Tanah Air. 

"Selama kerja di Suriah itu enggak aman. Kondisinya dar dor dar dor (suara tembakan) terus," kata Euis.