Bripka Madih turut buka suara dengan diawali dengan permintaan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia. Bripka Madih mengungkapkan dirinya tidak meminta lahannya yang telah dijual untuk digugat lagi tetapi lahan yang belum dijual dikembalikan kepada orang tuanya.
"Mohon maaf yang sebesar besarnya kepada rakyat Indonesia dan dunia kalau ini adalah permasalahan laporan lama. Kita bukan bicara dibela dalam hal ini, kita dari dulu minta diluruskan artinya bukan lahan yang sudah dijual kita gugat lagi," urai Anggota Provos Polsek Jatinegara Bripka Madih.
Sebelumnya, seorang anggota Provost Polsek Jatinegara, Bripka Madih viral di media sosial. Ia mengaku diperas oleh polisi atas laporan sengketa tanah orang tuanya.
Dalam video yang beredar di media sosial, Madih yang memakai seragam polisi kecewa karena sebagai personel Polda Metro Jaya dirinya justru dimintai uang untuk mengurus kasus sengketa tanah.