Indonesia mengekspor lebih dari 500 ribu butir telur ayam konsumsi ke Singapura. Ekspor produk perunggasan ini mencapai 1.000 kontainer yang dilakukan sejak 2017.
Perusahaan perunggasan terbesar di Indonesia, Charoen Pokphand CPI telah mengekspor berbagai produk. Mulai dari pakan ternak, DOC ayam broiler, daging ayam beku dan telur konsumsi. Ekspor dilakukan ke berbagai negara seperti Papua Nugini, Singapura, Jepang dan Qatar.
Menurut Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, ketersediaan telur konsumsi untuk kebutuhan dalam negeri dalam kategori aman, bahkan memiliki potensi besar sekaligus kekuatan dalam meningkatkan produksi nasional.
Sementara itu, ekspor unggas pada 2022 lalu mencapai 1.499 ton dengan nilai transaksi USD 3,8 juta, atau meningkat 47% dibandingkan 2021 lalu.
Angka ini menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara yang mampu menyuplai kebutuhan unggas serta produk turunannya bagi negara lain.