6 August 2023 23:13
'Pemilu jangan memicu perpecahan', itulah pesan bijak Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, saat menghadiri orientasi caleg Partai NasDem se-Sulawesi Tenggara di Kendari. Surya Paloh menilai pertemuan di antara bakal calon presiden merupakan kematangan berdemokrasi.
Dalam demokrasi pilihan boleh beda, namun persatuan harus dijaga. Potret kematangan demokrasi itu salah satunya, tampak saat bacapres Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo menghadiri sebuah diskusi di Jakarta Selatan Sabtu pekan lalu.
Walau tanpa janjian, Anies dan Ganjar kompak datang dengan pakaian serba hitam. Keduanya juga kompak menyilangkan ibu jari dan telunjuk membentuk simbol 'saranghae' yang berarti cinta.
Bacapres Anies Baswedan mengatakan dirinya sudah lama mengenal Ganjar, yaitu sejak masih kuliah.
Dalam momen pertemuan ini Anies danGanjar juga menyampaikan pesan persatuan dengan salam komando. Menurut Anis lawan politik bukanlah musuh, namun teman berdemokrasi.
Ganjar juga menyatakan menjaga hubungan baik dengan Anies Baswedan sebagai teman.
Kekompakan juga tampak saat Ganjar bertemu dengan Prabowo. Dalam acara yang sama, Prabowo dan Ganjar memakai baju kotak-kotak yang identik dengan kostum kampanye Joko Widodo dalam pilpres 2014.
Saat ini Ganjar dan Prabowo, tengah bersaing mencapai puncak elektabilitas. Keduanya juga memperebutkan endorsement politik Presiden Joko Widodo. Namun pertemuan Ganjar dan Prabowo, terlihat cair dan hangat.
Setiap bacapres, tentu menyikapi persoalan bangsa dengan cara berbeda. Anies, Ganjar dan Prabowo mampu menyikapi perbedaan tanpa harus mengganggu pertemanan.
Dalam isu pendidikan misalnya, Anies mengkritik ketersediaan bangku sekolah menengah. Akibatnya tiap penerimaan siswa baru selalu timbul masalah.
Sementara itu Prabowo yang menggunakan narasi keberlanjutan, menyebut pendidikan Indonesia sudah di arah yang benar. Namun, Prabowo mengakui kita harus terus mencari cara memperbaiki kekurangan.
Sementara Ganjar menilai para guru harus mendapat ruang untuk ikut memberi solusi memajukan pendidikan, karena sangat memahami akar persoalan.
Anies dan Ganjar juga menampilkan momen keakraban saat bertemu di Tanah Suci. Pertemuan terjadi tanpa disengaja pada 26 Juni 2023. Ganjar tampak bersama istrinya Siti Atikoh. Begitu pula dengan Anies yang bersama istrinya Fery Farhati.
Momen pertemuan Ganjar dan Anies terlihat elite PPP Suharso Monoarfa yang kemudian mengajak keduanya berfoto bersama.
Dalam demokrasi, menang atau kalah berkompetisi adalah hal biasa. Saat memberi pengarahan kepada caleg Partai NasDem se Sulawesi Tenggara, Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh mengingatkan untuk mempersiapkan diri menghadapi kekalahan.