DPR Kutuk Aksi Penembakan Rombongan Komnas HAM oleh KKB

Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Dave Akbarshah Fikarno Laksono mengutuk aksi penembakan dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap rombongan Komnas HAM. Menurut Dave, tindakan biadab dan brutal itu harus diproses hukum.

"Pertama pasti saya mengutuk ya. Itu adalah tindakan yang biadab, tidak bisa dibenarkan. Dan itu adalah satu kriminal yang wajib di proses dan dihukum," ungkap Dave.

Dave menegaskan bahwa tindakan biadab KKB tidak bisa dibenarkan dan merupakan tindakan kriminal. Ia menilai selama ini KKB tidak memiliki rasa kemanusiaan dan tidak mendorong adanya perdamaian.

"Ini jelas OPM ini tidak memiliki rasa kemanusiaan," kata Dave.
 

Baca juga: Pencarian Iptu Tomi Marbun Masih Berlangsung

Dave juga berpandangan, KKB hanya mengedepankan kepentingan sendiri dibanding kepentingan masyarakat Papua. Meski demikian Dave mendorong pemerintah untuk tetap melakukan pendekatan yang baik kepada masyarakat Papua.

"Mereka memang tidak ada upaya untuk mendorong perdamaian dan memang yang mereka perjuangkan itu jauh daripada kebutuhan masyarakat Papua itu sendiri. Mereka hanya ingin mendorong kepentingannya diri sendiri," tegasnya.

Sebelumnya rombongan Komnas HAM perwakilan Papua ditembaki oleh KKB di Teluk Pintuni, Papua Barat, saat memantau operasi pencarian mantan Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni, Iptu Tomi Samuel Marbun, yang hilang ketika bertugas.

Peristiwa terjadi saat Ketua Komnas HAM Perwakilan Papua, Frits Ramandey turun ke sungai di Kali Rawara. Namun KKB melepaskan tembakan dari seberang kali. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.